Terbentuknya Kesadaran Nasionalisme Indonesia
Hai para pembaca yang setia menikmati
sajian artikel kami tentang sejarah. Kali ini kami menyajikan sejarah tentang perkembangan beberapa gerakan
kebangsaan di Asia Tenggara.
Siapa yang tidak tahu bagaimana bisa
terbentuknya Kesadaran Nasionalisme Indonesia? Pasti semua orang ingin tahu
tentang terbentuknya kesadaran Nasionalisme Indonesia, bukan? Di sekmen kali
ini kita akan membahas tentang terbentuknya kesadaran Nasionalisme Indonesia.
Selamat Membaca.
Terbentuknya kesadaran nasionalisme Indonesia tidak hanya didorong faktor luar, seperti perkembangan politik
kolonial Belanda, tetapi juga faktor dari dalam, seperti penderitaan rakyat
Indonesia.
1.
Sebab –
sebab Kebangkitan Nasionalisme Indonesia
B.
Perkembangan
Politik Etis
Ketidakadilan,
kemiskinan, diskriminasi, pembodohan, yang terjadi di Indonesia ternyata
diamati oleh negarawan – negarawan Belanda. Muncul tokoh – tokoh yang
mengkritik pemerintahannya sendiri. Salah satu tokohya yang duduk di barisan
uatama pengkritik adalah Van Deventer, artikelnya yang dimuat di majalah De
Gids dengan judul “Een Eereschuld” (Hutang Kehormatan) bercerita bahwa
kekosongan kas negara Belanda telah terpenuhi oleh bangsa Indonesia. Bangsa
Indonesia telah berjasa dalam membantu pemerintah Belanda dalam pemulihan
resesi ekonomi. Utang Budi itu wajib dibayar dengan peningkatan kesejahteraan
bangsa Indonesia melalui edukasi, imigrasi dan irigasi.
Berbagai kritik yang dilontarkan telah
menggerakkan pemerintah Belanda untuk menerapkan kebijakan Politik Etis.
Politik Etis dilakukan dengan membuka sekolah – sekolah, mulai tingkat sekolah
dasar hingga perguruan tinggi. Jika dikaji lebih mendalam, pengadaan sekolah
itu bukan murni politik balas budi sebab keberadaan sekolah itu juga membantu Belanda
untuk mendapatkan tenaga kerja yang terdidik dan murah.
Bebrapa sekolah yang berkembang pada
masa penjajahan Belanda :
-
Sekolah
Rakyat (volkschool)
-
Sekolah
Guru (kweekschool)
-
MULO (meer
uitgebrid logee onderwijs)
-
AMS
(algeemene middlebare school)
-
Sekolah
Teknik (technische hogeschool)
-
Sekolah
Dokter Jawa ( STOVIA school ta opleiding van inlandsche artsen)
Ok,
sekian dulu postingan dari kami. Kita lanjutkan di postingan selanjutnya.
Semoga bermanfaat dan memberikan sedikit informasi yang mungkin Anda butuhkan.
Terimaksih sudah mau membaca dan berkunjung ketempat kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar